Selasa, 13 November 2018

Tidak mampu, balita di Jambi jantungnya bocor dirawat di rumah

Tidak mampu, balita di Jambi jantungnya bocor dirawat di rumah,- Chairil Amri, seorang balita di RT 09 Kelurahan Jembatan Mas, Kecamatan Pemayung, Kabupaten Batanghari, Jambi, mengalami kebocoran jantung. Bocah berusia 3 tahun itu kini sangat mengharapkan bantuan untuk mengobati penyakitnya.

anak pasangan Aina Ananda (22) dan M Ridwan (25) itu hanya terbaring di kasur. Orangtua bocah malang itu merupakan keluarga tidak mampu.

Ridwan menceritakan, anaknya harus terbaring di kasur dan pangkuan ibunya. Chairil hanya bisa menangis sambil meminta pelukan hangat dan kasih sayang ibunya.

Raut wajah bocah tersebut tampak layu, dengan cahaya bola mata berkaca-kaca memandang siapa pun yang melihatnya. "Chairil yang lahir pada 1-3-2011 itu harus puas menghabiskan kesehariannya dengan berbaring, sesekali dia minta duduk jika sudah terlalu lama terbaring," kata Ridwan sambil meneteskan air mata, seperti dilansir dari Antara, sabtu (22/3).

Sehari-hari, Ridwan hanya bekerja sebagai tukang potong rambut. Karena tidak punya uang untuk mengobati anaknya, ia berharap ada dermawan membantu penyembuhan penyakit anaknya.

Sebagai tukang cukur, setiap hari hanya mengantongi Rp 50 ribu. Uang itu habis untuk pengobatan alternatif anaknya. Chairil baru diobati secara medis manakala pekerjaannya agak berlebih.

Chairil kini belum bisa bicara. Penyakit yang dideritanya menyebabkan perkembangan fisiknya tidak stabil.

Ridwan mengaku sudah membawa anaknya ke RSUD Hamba Batanghari, RSUD Raden Mattaher dan RSUD DKT di Kota Jambi, termasuk ke alternatif. Namun hingga kini belum ada perubahan terhadap perkembangan kesehatan anaknya yang diderita sejak lahir itu.

"Sudah tiga tahun saya bolak balik ke rumah sakit dengan biaya sendiri. Dari hasil rontgen/scan RSUD Raden Mattaher tanggal 4-11-2011 anak saya didiagnosa dokter mengidap jantung bocor," ujarnya.

Ridwan mengaku pernah mencoba menggunakan jasa Jamkesmas guna mengobati anaknya. Tetapi dari informasi Ketua RT dan Lurah, diketahui Jamkesmas sudah tidak bisa digunakan lagi, sehingga menyurutkan dirinya untuk mengikuti program kesehatan yang ditawarkan oleh pemerintah.

Pasangan ini memiliki dua orang anak. Yang pertama Chairil Amri, dan anak kedua Chaira Salsabilah, anak perempuan yang baru berumur tiga minggu.

Saat ini, Ridwan hanya bisa mengumpulkan uang sedikit demi sedikit untuk mengobati anak sulung kesayangannya. Selain itu, sudah ada uluran tangan yang tulus untuk membantunya. Ia berharap Pemkab Batanghari dan dermawan bisa memberikan bantuan untuk mengobati penyakit anaknya. 

Senin, 27 Agustus 2018

Jaga kesehatan jantung dengan tidur cukup di malam hari

Jaga kesehatan jantung dengan tidur cukup di malam hari,- Selain melakukan gaya hidup sehat seperti olahraga, diet, menghindari kebiasaan merokok dan minum alkohol, peneliti menemukan bahwa tidur cukup di malam hari memiliki manfaat paling besar untuk menjaga kesehatan jantung.

Secara teori, bahkan banyak kematian akibat sakit jantung dan stroke bisa dicegah dengan tidur minimal tujuh jam setiap malam. Hasil ini didapatkan peneliti Belanda setelah mengamati penyakit jantung dan stroke pada 14.000 pria dan wanita selama lebih dari 10 tahun.

Penelitian ini menemukan bahwa angka kematian cukup rendah pada orang yang mengikuti empat rekomendasi gaya hidup, yaitu berolahraga, makan makanan sehat, menghindari alkohol, dan tidak merokok. Melakukan empat kebiasaan sehat itu bisa menurunkan risiko penyakit jantung hingga 57 persen dan menurunkan risiko kematian akibat stroke dan jantung sekitar 67 persen.

Namun, ketika peneliti menambahkan tidur cukup pada analisis, mereka menemukan bahwa manfaat yang diberikan cukup besar dan berpengaruh. Orang yang melakukan gaya hidup sehat dan cukup tidur memiliki risiko terkena penyakit kardiovaskular 65 persen lebih rendah dan mengalami penurunan risiko kematian akibat stroke atau penyakit jantung hingga 83 persen.

"Tidur cukup sebagai tambahan dari gaya hidup sehat sangat penting dan berpengaruh terhadap kesehatan jantung," ungkap peneliti dari national institute for Public Health and the Environment, Wageningen University.

Profesor Grethe S Tell dari University of Bergen, Norwegia, berpendapat bahwa penelitian ini memberikan pesan bagi masyarakat untuk mempertimbangkan kualitas tidur dan durasi waktu tidur mereka sebagai faktor penting bagi kesehatan. Cukup tidur adalah salah satu gaya hidup sehat yang harus dilakukan oleh masyarakat selain kebiasaan sehat lainnya.

Baca juga:


Kamis, 09 Agustus 2018

Sayuran hijau untuk mendukung kesehatan jantung, apa saja

Sayuran hijau untuk mendukung kesehatan jantung, apa saja,- Pola makan nabati selalu bermanfaat untuk kesehatan tubuh, khususnya kesehatan jantung. Sebabnya sayuran hijau berguna untuk meningkatkan kesehatan jantung, memperbaiki sirkulasi darah, dan menghindarkanmu dari penyakit kardiovaskular.

Jika kamu masih bertanya-tanya, jenis sayuran apa yang baik untuk kesehatan jantungmu, ini dia jawabannya.

Paprika hijau
Capsaicin, fitokimia yang membuat rasa pedas di paprika, bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan metabolik melalui aktivasi TRPV1 protein yang akan mendukung kesehatan vaskular.

Cabai hijau
Sekali lagi, capsaicin yang ada di dalam cabai hijau akan menyehatkan jantung dan mencegah penyakit pernapasan. Maka, hal ini bisa jadi berita baik bagi kamu yang doyan mengonsumsi makanan sehat.

Brokoli
Sayuran hijau seperti brokoli membawa dampak menyehatkan untuk jantung. Penelitian yang dipublikasikan di jurnal Plant Food for Human Nutrition di tahun 2010 menunjukkan bahwa makan brokoli terbukti bisa mengurangi stres oksidatif dan mencegah kerusakan sel jantung karena suplai darah yang rendah.

Bayam
Bayam kaya akan oksida nitrat, zat alami untuk menjaga stabilnya tekanan darah. Selain itu, nutrisi ini juga bermanfaat untuk melebarkan kekakuan arteri.

Senin, 30 Juli 2018

Masalah tidur pada remaja tingkatkan risiko penyakit jantung

Masalah tidur pada remaja tingkatkan risiko penyakit jantung,- Hasil studi terbaru menunjukkan bahwa remaja yang kurang tidur meningkatkan risiko penyakit jantung di kemudian hari.

Remaja yang tidak mendapatkan cukup tidur lebih berisiko mengembangkan penyakit jantung di kemudian hari. Para peneliti Kanada telah mempelajari 4.000 anak muda dan menemukan bahwa sepertiga dari mereka memiliki kualitas tidur yang buruk. Masalah tersebut menyebabkan kelebihan berat badan, serta tekanan darah atau kadar kolesterol yang tidak sehat.

Orang yang susah tidur cenderung kurang berolahraga dan menghabiskan lebih banyak waktu di depan TV. Mereka juga punya kebiasaan buruk seperti suka ngemil makanan tidak sehat.

"Temuan ini memberikan lebih banyak bukti bahwa tidur adalah sesuatu yang tidak boleh disepelekan," kata peneliti senior, Dr Brian C. McCrindle, dari Hospital for Sick Children di Toronto, Kanada.

Secara keseluruhan, 48 persen dari peserta studi mengalami kelebihan berat badan, tekanan darah tinggi atau bahkan kolesterol tinggi.